"Ulamung batui sarau
Di naunna ende?mu
Jappoq-I batu
Tanjappoq passengaq-u" Kubenamkan cintaku, bak membenam batu
Di bawah tanggamu
Batu hancur
Tapi kerinduanku tak akan luntur
Bupati Mamasa, Ramlan Badawi saat mengenakan baret Partai Demokrat
Jumat, 15 Januari 2016 17:13:29 | Dibaca : 2584 kali
Sulbar.com - Satu lagi Bupati yang juga kader Golkar memilih hengkang ke partai Demokrat. Setelah nama Suhardi Duka kini giliran Bupati Mamasa, Ramlan Badawi yang memilih labuhan baru di Partai Demokrat. Ramlan nampak dengan gagahnya mengenakan baret berwarna biru mengisi deretan kursi depan pada pembukaan MusyawarahDaerah Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat Sulbar yang digelar Jumat (15/1/2016) pagi.
Ramlan yang ditemui disela-sela pertemuan antara kader Partai Demokrat pada Kamis (14/1/2016) malam menuturkan, bukan alasan mudah untuk berpindah haluan. Apalagi terkait gerakan politiknya. Sebab mesti diakui, posisinya yang kini duduk sebagai Bupati Mamasa tak lain karena kontribusi mesin Partai Golkar dalam memenangkannya pada Pemilukada Mamasa beberapa tahun lalu.
“Saya ini dibesarkan oleh Golkar. Dan pilihan untuk bergabung ke Partai Demokrat tersebut merupakan hasil kajian dari yang saya lakukan selama beberapa waktu lalu,” terangnya.
Ayah Munandar Wijaya itu pun sempat menuturkan bahwa langkah politiknya kali ini, sebelumnya telah mendapat lampu hijau dari politisi senior Partai Golkar, Anwar Adnan Saleh. Waktu itu, dirinya sowan ke Gubernur Sulbar untuk mendapat restunya jika hendak bergabung ke partai yang kini dibesut Suhardi Duka di Sulawesi Barat.
“Saya sudah konsultasikan ke gubernur dan beliau katakan silahkan. Asal tetap mengedepankan kepentingan rakyat silahkan jalan,” ujarnya.
Sebab, kata Ramlan, posisinya selama ini di Golkar tak memberinya ruang gerak lebih maksimal untuk mengabdikan diri pada kepentingan rakyat Mamasa. “Sebagai seorang Bupati saya merasa tidak mampu memberikan kontribusi besar kepada masyarakat kalau hanya diposisikan sebagai dewan pembina saja,” ujarnya.
Olehnya Dia menegaskan bahwa untuk mendukung penuh dirinya dalam membawa Kabupaten Mamasa lebih progresif, Ramlan membutuhkan posisi strategis dalam partai politik. “Saya butuh kursi ketua partai. Dengan posisi tersebut saya yakin bisa memberikan efek positif yang lebih besar kepada masyarakat khususnya di Mamasa. Insya allah di muscab demokrat ini saya akan dilantik sebagai Ketua DPC Demokrat Mamasa,” kuncinya.
[SHL/FIX/yat]
Situs ini merupakan situs berita online independen seputar wilayah Sulawesi Barat This site is an independent online news sites around the area of West Sulawesi